USD/CAD Hentikan Penurunan Tiga Hari untuk Capai 1,2700 di Tengah Sentimen Masam, Harga Minyak yang Lemah
- USD/CAD mengambil tawaran beli yang menyegarkan puncak intraday, mengalami kenaikan paling besar sejak Senin.
- Masalah virus menyebar di luar zona euro di tengah kekhawatiran varian baru, kalender yang sepi, imbal hasil yang melemah juga mendorong pasangan mata uang ini.
- Harga minyak turun karena rilis SPR bergabung dengan kekhawatiran permintaan yang lebih lemah karena COVID-19.
- Tidak ada data/acara utama dalam kalender tetapi katalis-katalis risiko adalah kunci yang akan diikuti untuk dorongan baru.
USD/CAD menyegarkan tertinggi intraday ke 1,2693 untuk mencatat hari positif pertama dalam empat terakhir dengan kenaikan harian 0,36% pada saat berita ini dimuat Jumat pagi ini. Dalam melakukannya, pasangan Loonie ini mengambil petunjuk dari kekuatan dolar AS dan harga suram dari barang ekspor utama Kanada, yaitu minyak mentah WTI.
Selain lonjakan kasus virus di Zona Euro, kekhawatiran atas varian virus kuat yang kebal terhadap vaksin dan menyebar lebih cepat juga membebani sentimen pasar, yang pada gilirannya mendukung permintaan safe-haven dolar AS.
Sementara sentimen risk-off membebani komoditas dan membawa minyak bersamanya, rencana rilis SPR (Cadangan Minyak Strategis) dari AS, Tiongkok, Jepang dan India tampaknya memberikan tekanan turun lebih lanjut pada harga minyak mentah WTI, yang baru-baru ini turun sebesar 2,11 % dalam intraday di sekitar $76,40.
Polandia, Jerman, dan Prancis berusaha keras untuk mempertahankan keinginannya agar "tidak ada lockdown nasional" mereka sementara sejumlah laporan terkait varian virus yang menyebar lebih cepat menambah sentimen risk-off. "Jerman melewati level acuan 100.000 kematian terkait COVID-19 pada hari Kamis dengan lonjakan jumlah penularan yang menjadi tantangan bagi pemerintah baru," kata Reuters.
Juga ada kabar yang tersiar bahwa versi baru virus Corona yang ditemukan, dengan nama resmi B.1.1.529, terkait dengan Afrika Selatan dan kebal terhadap vaksin. Untuk hal yang sama, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyerukan pertemuan khusus pada hari Jumat dan dapat menyatakannya sebagai virus yang mengkhawatirkan.
Di tengah permainan ini, imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun turun enam basis poin (bp) ke 1,583%, melanjutkan pullback hari Rabu dari puncak bulanan. Selain itu yang menggambarkan penghindaran risiko adalah hasil suram dari Kontrak Berjangka S&P 500, -0,80% dalam intraday, serta saham-saham Asia-Pasifik.
Karena masalah virus menjadi pendorong utama, pembaruan COVID-19 akan menjadi kunci untuk harga USD/CAD, belum lagi reaksi para pedagang AS terhadap perubahan selera risiko di tengah kalender yang sepi.
Analisis Teknis
Penembusan tegas sisi atasdari Fibonacci retracement (Fibo.) 61,8% dari penurunan Agustus-Oktober, di dekat 1,2700, menjadi penting bagi para pembeli USD/CAD untuk merebut kembali kendali.