Kontrak Berjangka S&P 500 Lanjutkan Kenaikan di Atas 3,300 Di Saat Kegelisahan Menjelang Pemilu AS
- Kontrak berjangka S&P 500 naik untuk hari kedua setelah pullback hari Jumat dari level terendah akhir September.
- IMP yang optimis baru-baru ini bersama dengan optimisme atas pemilihan presiden Amerika akan mendukung risiko.
- Agenda Kalender yang ringan mengurangi ketidakpastian pasar dan membantu melanjutkan momentum pemulihan sebelumnya.
KontraK berjangka S&P 500 dalam tawaran beli di sekitar 3.321, naik 0,50% pada hari ini, selama perdagangan awal hari Selasa. Dengan demikian, barometer risiko ini tetap positif setelah mencatat kenaikan terkuat dalam tiga minggu terakhir pada hari sebelumnya.
Sebagian besar pedagang global dapat menyaksikan angka aktivitas yang optimis dari Tiongkok, AS, dan Eropa sebagai faktor utama sebagai petunjuk dalam melakukan perdagangan. Berita bahwa Uni Eropa (UE) dan Inggris yang hampir mencapai kesepakatan dalam masalah utama Brexit hak penangkapan ikan di laut Inggris juga mendukung optimisme.
Namun, sentimen pasar tetap waspada menjelang pemilihan presiden AS sementara kebangkitan virus corona (COVID-19) juga menantang pembeli. Sebuah jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan akan terjadinya gelombang biru di AS, suatu kondisi di mana Partai Demokrat merebut kembali kendali atas kedua majelis pemerintah Amerika. Meski, kompetisi semakin menarik di negara bagian tertentu di mana Partai Republik memenangkan suara. Di tempat lain, Fitch mengutip kekhawatiran atas surutnya pemulihan lapangan kerja AS akibat pandemi sementara Inggris menjadi negara terbaru yang mengumumkan pembatasan aktivitas secara luas.
Pasar di Jepang ditutup untuk hari ini sementara sebagian besar pedagang menunggu keputusan pertemuan kebijakan moneter dari Reserve Bank of Australia (RBA). Berita utama geopolitik dari Eropa juga menghibur para pelaku pasar, yang melaporkan bahwa terjadi serangan di Wina.
Ke depan, RBA kemungkinan akan menyenangkan para penjual dengan suku bunga dan pelonggaran kuantitatif (QE) tambahan. Namun, kejutan apa pun dapat menawarkan pergerakan penting selama hari perdagangan yang sepertinya membosankan di Asia.