Indeks USD Berubah Negatif di Sekitar 105,00 saat Investor Mencerna NFP AS
- Indeks memudarkan kenaikan sebelumnya di atas level 105,60.
- Perekonomian AS menambahkan lebih banyak pekerjaan dari yang diprakirakan pada bulan Desember.
- Pertumbuhan upah tampaknya telah kehilangan momentum dalam sebulan terakhir.
Indeks USD (DXY), yang melacak greenback melawan sekumpulan pesaing utamanya, memangkas kenaikan sebelumnya dan kembali ke wilayah negatif di bawah 105,00 pada hari Jumat.
Indeks USD Terlihat Dalam Penawaran Jual Pasca Payrolls
Indeks dengan cepat meninggalkan kenaikan sebelumnya ke tertinggi 4 minggu di kisaran 105,60/65 dan tergelincir kembali ke wilayah di bawah 105,00 saat investor terus mencerna publikasi Nonfarm Payrolls.
Nonfarm Payrolls menunjukkan ekonomi AS menambahkan 223 ribu pekerjaan pada bulan Desember dan tingkat pengangguran berdetak lebih rendah ke 3,5% (dari 3,6%). Namun, yang menonjol dari laporan pasar tenaga kerja adalah kinerja pertumbuhan upah yang dilacak oleh Pendapatan Per Jam Rata-Rata, yang hadir dengan catatan lemah setelah tumbuh 0,3% MoM dan 4,6% YoY.
Hilangnya momentum dalam pertumbuhan upah tampaknya memberi oksigen pada pandangan bahwa The Fed dapat menghentikan sejenak rencana pengetatannya dalam waktu dekat, yang pada akhirnya menempatkan Dolar AS di bawah tekanan jual bersama dengan penurunan imbal hasil AS di seluruh kurva.
Selain Payrolls, kalender ekonomi AS akan menampilkan Non-Manufaktur ISM, Pesanan Pabrik, dan pidato R. Bostic dari Fed Atlanta (voter 2024, hawk), Gubernur FOMC L. Cook (voter permanen, sentris) dan T. Barkin dari Fed Richmond (voter 2024, sentris).
Apa yang Harus Diamati di Sekitar USD
Dolar goyah di area puncak multi-minggu, karena rilis NFP terbaru tampaknya telah merusak narasi The Fed lebih ketat untuk waktu yang lebih lama.
Namun, gagasan pergeseran sikap The Fed telah disanggah lebih jauh setelah publikasi Risalah FOMC pada hari Rabu, di mana Komite menganjurkan perlunya tetap dalam sikap yang bersifat membatasi untuk waktu yang lebih lama, pada saat itu mengesampingkan penurunan suku bunga untuk tahun berjalan.
Selain itu, pasar tenaga kerja ketat, inflasi yang masih tinggi dan ketahanan ekonomi juga terlihat mendukung pesan tegas dari Federal Reserve dan siklus kenaikannya.
Peristiwa penting di AS minggu ini: Nonfarm Payrolls, Tingkat Pengangguran, IMP Non-Manufaktur ISM, Pesanan Pabrik (Jumat).
Masalah utama yang memengaruhi: Hard/soft/softish? landing ekonomi AS. Prospek kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve melawan spekulasi resesi di bulan-bulan mendatang. Pergeseran sikap The Fed. Gejolak geopolitik melawan Rusia dan Tiongkok. Konflik perdagangan AS-Tiongkok.
Level-Level Relevan Indeks USD
Sekarang, indeks turun 0,04% di 105,10 dan penembusan 103,39 (terendah bulanan 30 Desember) akan membuka kemungkinan ke 101,29 (terendah bulanan 30 Mei) dan 100,00 (level psikologis). Di sisi atas, rintangan berikutnya muncul di 105,63 (tertinggi bulanan 6 Januari) diikuti oleh 105,82 (tertinggi mingguan 7 Desember) dan kemudian 106,31 (SMA 200-hari).